Rabu, Oktober 03, 2007

BlueTooth


Pernahkan kita bermimpi bahwa setiap menit akan berarti banyak? Alangkah indahnya hidup ini jika kita dapat dengan mudah tersambung ke jaringan di kantor, atau dapat dengan mudah menerima dan mengirim e-mail pada saat kita menunggu dokter, menunggu mobil di bengkel, atau sambil berjalan-jalan berkeliling dunia? Semua dilakukan tanpa perlu pusing dengan kabel yang harus di sambungkan.

Bayangkan laptop, mobile PC dan Personal Digital Assistance (PDA) akan secara automatis tersinkronisasi pada daftar alamat dan kalender begitu kita berjalan masuk ke pintu kantor.

Bayangkan kita tidak perlu lagi pusing dengan berbagai kabel yang harus di sambungkan antar peralatan elektronik ini. Dengan si gigi biru (bluetooth) teknologi tanpa kabel, hal-hal ini nantinya akan menjadi hal yang biasa dan rutin dalam mobile computing. Termasuk mengirimkan gambar dari kamera digital yang memiliki fasilitas bluetooth ke komputer lain melalui handphone bluetooth yang cukup di dekatkan saja ke handphone digital tsb.

Di awal tahun 1998 sekelompok pemimpin bisa telekomunikasi dan komputer termasuk Intel, IBM , Toshiba, Ericsson, dan Nokia, secara bersama mulai mengembangkan cara yang paling ampuh bagi pengguna peralatan mobile agar bisa saling terhubung tanpa perlu pusing dengan perkabelan. Untuk menjamin bahwa teknologi ini dapat di implementasikandi banyak peralatan elektronik mobile, kelompok ini membentuk sebuah Special Interest Group (SIG) yang di umumkan sekitar tanggal 20 Mei 1998 untuk mendisain spesifikasi teknologi dengan nama kode “Bluetooth” yang bebas royalti & terbuka (open). SIG tersebut langsung menerima banyak pengakuan dan anggota dari banyak perusahaan seperti 3COM/Palm, Axis Communication, Compaq, Dell, Lucent Technologies UK Limited, Motorola, Qualcomm, Xircom yang pada akhirnya mendorong banyak perusahaan lain untuk bergabung dan memberikan produk yang standar untuk komunikasi data jarak dekat tanpa kabel.

Goal teknologi bluetooth dicapai dengan mengintegrasikan sebuah pemancar-penerima yang kecil, murah untuk jarak dekat kedalam peralatan mobile (seperti laptop, kamera dll) secara langsung atau melalui sebuah adapter seperti card di PC. Peralatan radio bluetooth bekerja pada band 2.45GHz yang bisa digunakan tanpa ijin di seluruh dunia dan mensupport pengiriman data pada kecepatan 721Kbps termasuk di dalamnya pembicaraan tiga (3) kanal suara. Berbagai peralatan bluetooth ini telah tersedia pada saat ini. Peralatan radio bluetooth berharga sekitar US$20-an, diharapkan dimasa mendatang akan jatuh harga-nya ke sekitar US$5/buahnya. Konsumsi daya peralatan bluetooth sangat rendah pada mode “hold” sekitar 30 mikro Ampere dan akan menarik sekitar 8-30 mili Ampere pada saat memancar (kurang dari 0.1 Watt).

Teknologi tanpa kabel bluetooth adalah langkah yang paling logis untuk masa depan teknologi mobile computing. Bukan mustahil teknologi ini akan ada di banyak mobile PC, handphone, dan PDA. Bahkan suara saat nanti mobile PC yang dilengkapi prosesor Pentium III juga akan mampu berbicara tanpa kabel dengan mobile PC lainnya, bahkan terkait ke jaringan suara dan data seperti LAN, kamera, headset dan banyak peralatan lainnya. Untuk keterangan lebih lanjut tentang bluetooth ada baiknya melihat di http://www.bluetooth.com.

-Onno W. Purbo-



Tidak ada komentar:

Posting Komentar